Idola Sampah ?

Nggak abis fikir gimana jadinya negeri ini kedepannya. Nggak bisa bayangin juga kalo misalkan kita-kita yang masih remaja udah pada rusak akhlaknya. Secara, sekarang udah banyak bahkan bejibun remaja-remaja yang membuat masalah atau sekarang lagi ‘ngebikin’ masalah, entah itu dari sikapnya, ketidakpeduliannya, dari sikap sok dewasanya, yang terkadang membuat orangtua resah.

Sebenarnya apasih yang membuat remaja-remaja kita kayak gini? Apa karena salah makan? atau gara-gara nggak dikasih uang jajan? ah... mustahil itu mah!

Kalo kita melihat para remaja yang cenderung masih 'labil' –walaupun sebenarnya mereka nggak suka kata ini—mereka kurang panutan atau idola yang baik untuk dijadikan contoh dalam kehidupan sehari-hari. Sekarang, sebagian remaja udah nggak peduli lagi, mau apa yang dilakukannya itu dapat merusak masa depannya atau tidak, mau itu benar ataupun salah –semoga pendapat saya nggak bener—mereka nggak peduli, yang penting; “gue seneng” ucap mereka.

Perlu di inget ya... tulisan ini bukan untuk menghakimi para remaja, tapi untuk memberikan arahan agar kita sebagai remaja tidak tersesat sama idola Sampah!

Hm... ngomong-ngomong siapa sih idola sampah itu? Apa dia bau dan kotor? Ah... bukan itu, mereka lebih dari itu –tepatnya—nanti, atau sekarang ketika kita mengidolakan/mengikuti idola yang ternyata sampah nggak berguna, maka kita akan menyesal pada akhirnya karena telah mengikuti jejak buruknya.

Betewe, terus sebenernya siapa yang dimaksud idola sampah itu?

Makin penasaran? Ok silahkan lanjutkan membacanya.

Idola sampah itu adalah mereka yang:

- Mengajarkan kita berbuat buruk.

- Mengajarkan kita untuk berbuat maksiat pada Allah; kayak pacaran!

- Mengajarkan kita untuk terus membuang waktu agar lupa sama kewajiban kita sebagai muslim: inget sholat!

- Mengajarkan kita berpakaian seksi dan mengumbar aurat

- Mengajarkan kita tuk berkata kotor dan kata-kata yang nggak jelas.

- Mengajarkan kita tuk ngisep rokok

- Mengajarkan kita tuk minum-minuman keras

- Mengarkan kita tuk men-tato-tubuh

- Mengajarkan kita tuk ‘masa bodo’

Dan pokoknya, idola sampah adalah mereka yang nggak ada manfaatnya bagi kehidupanmu! Dan intropeksi bagi kita, untuk apa di ikuti orang kayak gitu kalo toh dia nggak berguna dan nggak ngerubah kita menjadi orang yang lebih baik lagi dari sebelumnya? Rugi men...!

Terus siapa dong yang harus kita ikutin atau yang harus kita jadikan idola?

Nah... ini ada sosok pemuda yang luar biasa. Ia adalah sebaik-baik manusia. Ia dijamin masuk surga. Akhlak dan kepribadiannya membuat semua orang cinta kepadanya. Bagi semua sahabatnya: ia adalah orang yang Mulia, indah sikapnya dan juga tutur katanya. Orang yang paling taat pada Allah, lelaki yang paling baik sama keluarga dan para tetangga. Panglima perang yang gagah dan berani. Pokoknya sosok lelaki ini perfect untuk dijadikan idola. Siapa dia? Yup, benar. Ia adalah Muhammad Rasulallah shalallahu’alaihi wa salam, nabi dan sekaligus idola bagi seluruh kaum muslimin, termasuk remaja yang ingin merubah hidupnya agar sukses, baik di dunia maupun di akhirat.

Banyak lho... para sahabat Rasulallah, baik dari kalangan laki-laki dan perempuan yang patut dan seharusnya kita jadikan idola. Bukan mereka-mereka itu tuh! –nunjuk siapa ya? :D —.

Sampai sini... Stop untuk menjadikan Idola Sampah sebagai panutan kita. Nggak perlu deh ngikut-ngikut style yang nggak jelas dan gaya yang justru melanggar syari’at, dosa lho sis en bro...

Yuk... sahabat, mulai sekarang buang jauh-jauh Idola sampah itu, dan jadikan Rasulallah dan para sahabatnya sebagai panutan kita yang paling utama.

Semangat ^_^