Siapa engkau, tiba-tiba saja datang memaksa masuk ke
dalam relung hati, memperbaiki ruang jiwa yang telah lama retak dan tak
berpenghuni.
Siapa
engkau, tiba-tiba saja menghampiri fikiran ku, melayang tinggi di langit
khayalan yang tak berujung.
Tunggu,
apa engkau bidadari yang datang untuk menemani kesendirian ku? Ah... sudahlah,
ku rasa itu tak mungkin, kita belum berkenalan, kan.
Hm...
siapa nama mu... bolehkah aku tahu? Hanya nama mu saja, setelah itu aku akan
mengingatnya dan diam-diam menjadi pengagum rahasia mu, bolehkan? Atau jika
keberatan memberitahukan nama, sebutkan saja apa warna kesukaan mu, mungkin aku
juga bisa menyukainya. Kalau masih keberatan, bolehkah aku meminta alamat rumah
mu? Tak perlu kuatir aku hanya ingin memastikan setiap hari kamu pulang dengan
selamat. Apa masih keberatan juga? Ah... baiklah-baiklah... boleh aku bertemu
dengan orang tua mu saja, akan ku katakan padanya, aku mau meminang mu. Kamu
mau, kan?

Bagikan
Kamu Siapa ?
4/
5
Oleh
Harun Tsaqif