Bergegas

Rasanya kita perlu merebahkan raga, dan kembali mengingat mengapa kita diciptakan. Pernahkan kita bertanya pada diri sendiri, alasan apa yang mendasari The Creator (Allah) memproduksi makhluk termasuk kita di dalamnya.

Lalu, apakah kita pernah memikirkan akhir cerita dari kehidupan ini, mau kemana nanti? Atau lebih tepatnya, setelah kehidupan dunia ini berakhir apa semua akan selesai begitu saja; tidak akan ada pertanggung jawaban atas apa yang pernah kita lakukan semasa hidup di dunia?

Lagi-lagi, kita harus sering menasehati jiwa yang kadang lepas kendali akibat gemerlap cantik dunia. Melupa, bahwa sebenarnya akan ada tanya yang mesti di jawab.

Apakah kita telah menyiapkan jawabannya?

Dunia ini benar-benar menawarkan keindahan sejuta pesona, dan tak jarang hal ini membuat kita berlama-lama dalam kesenangan yang sejatinya membuat kita terlena. Alhasil kita meninggalkan kebergegasan dalam beramal kebaikan.

Pertanyaan yang membuat diri kita terhentak, dan semestinya membuat kita kembali mengingat; kita mesti bergegas, sebab waktu berjalan begitu cepat. Tidak ada yang menjamin esok hari kita masih disini, bisa saja kita telah pergi atau di paksa meninggalkan, tersebab waktu telah melumat habis kesempatan kita.

Mari Bergegas.