Disini ku terdiam, dalam lorong hati yang selalu
berharap agar jangan menyapaku sampai
Allah mempersatukan kita. Jangan pernah beranggap, bahwa aku tidak pernah
mencintaimu justru acuh ku adalah tanda cinta padamu. Semua itu kulakukan agar
terjaga ifahmu dan terjaga pula kehormatanku, demi kebaikan kita bersama.
Mungkin engkau agak sedikit jengkel saat smsmu tak
terbalas dan telfonmu tak terjawab, tapi ketahuilah kejengkelan itu akan hilang
seiring berjalannya sang waktu. Percayalah, semua ini kulakukan demi menjagamu
dan menjaga diriku dari siksa api neraka.
Diamku,
bukan berarti tidak mencintaimu. Acuhku, bukan berarti melupakanmu dan
ketidakpedulianku bukan berarti benci.
Mungkin, kau akan sedikit marah dengan sikapku ini, tapi
kelamaan kau akan mengerti. Mungkin juga kau akan menghapus nomor telfonku dari
kontakmu, tapi itu lebih baik jika kita terus saja berkomunikasi. Aku hanya
ingin yang terbaik untumu, untuk kita.
Moga kau
tetap dalam dekapan hikmah, istiqomah dijalan dakwah dan jadilah wanita
shaliha.
Bagikan
Ketidakpedulianku, adalah caraku mencintaimu.
4/
5
Oleh
Harun Tsaqif